Sugeng Rawuh ing Kronika Kadadeyan > #2

Matahari terbenam di balik cakrawala saat trio tersebut melanjutkan perjalanan berbahaya mereka melalui hutan yang lebat. Suara-suara eksotis binatang mengisi udara, menambahkan suasana yang angker pada pencarian mereka.
Lena
Oh, wahai, kegelapan sepertinya membangunkan rahasia hutan kuno ini. Apa keajaiban yang menanti kita, aku bertanya-tanya?
Rico
Aku tidak peduli dengan keajaiban. Aku hanya ingin menemukan artefak itu dan mengalahkan penjahat itu sekali dan untuk semua.
Mika
Sabar, Rico. Kita harus berhati-hati. Tidak lama lagi kita akan berhadapan langsung dengan penjahat itu.
(Daun-daun bergoyang dan raungan jauh)
Rico
Apakah kalian mendengarnya? Ada sesuatu yang mengintai di bayang-bayang.
Lena
Oh, jangan takut, Rico. Makhluk-makhluk malam ini sama penasaran dengan kita seperti kita penasaran dengan mereka.
Trio itu terus maju, adrenalin mereka memompa setiap langkah. Tiba-tiba, penjahat itu muncul dari kegelapan, senyum jahat melintang di wajahnya.
Villain
Hah, hah, jika bukan petualang kita yang tercinta. Saya harus bilang, kalian telah menyebabkan kehebohan yang cukup.
Mika
Menyerahlah, penjahat. Perbuatan jahatmu akan berakhir di sini.
Villain
Oh, Mika yang tercinta, kau tidak tahu kekuatan apa yang menantiku begitu aku memiliki artefak itu.
(Guntur yang menggelegar dan tawa jahat dari penjahat)
Rico
Cukup bicara. Mari kita selesaikan ini sekali dan untuk semua!
Pertempuran dimulai, setiap ayunan pedang dan ledakan sihir membawa mereka lebih dekat pada tujuan utama mereka. Ketegangan di udara terasa, saat pembaca merindukan resolusi, tak sabar untuk melihat kejatuhan penjahat dan kemenangan pahlawan kita.
Mika
Kamu tidak akan pernah berhasil dengan rencana jahatmu!
Villain
Kita akan lihat tentang itu, wahai Mika yang tercinta.
(Pedang bertabrakan dan ledakan api)
Lena
Oh tidak! Rico, hati-hati!
Rico
Aku tidak akan membiarkanmu melukai teman-temanku!
Di tengah kekacauan dan bahaya, pembaca menahan napas, tak bisa melepaskan mata dari halaman. Aksi yang intens dan twist yang tak terduga membuat mereka merindukan resolusi, putus asa untuk mengetahui hasil dari pertempuran seru ini.